Posts

Showing posts with the label Hikmat

KHOTBAH “Peroleh dan Peliharalah Hikmat” Amsal 4:1–9

Image
Saudaraku, hidup di dunia yang penuh perubahan dan godaan ini menuntut kita untuk memiliki satu hal yang jauh lebih berharga daripada harta, kekuasaan, atau kepandaian yaitu hikmat.  Hikmat bukan sekadar kepintaran intelektual, tetapi kemampuan untuk membedakan mana yang baik dan yang jahat, benar dan salah, berkenan kepada Allah atau tidak. Kitab Amsal 4:1–9 menegaskan pentingnya untuk memperoleh dan memelihara hikmat. Dua kata ini: peroleh dan pelihara menjadi pesan sentral bagi setiap orang percaya, baik tua maupun muda, orangtua maupun anak, pelayan gereja maupun masyarakat. Penulis kitab Amsal, berbicara seperti seorang ayah kepada anak-anaknya: Dengarkanlah, hai anak-anak, didikan seorang ayah,  dan perhatikanlah supaya engkau beroleh pengertian, (Ayat 1) Memperoleh hikmat berarti menjadikan Firman Tuhan sebagai dasar hidup. Mencarinya dengan kesungguhan hati, bukan kebetulan. Dalam ayat 5 tertera dengan jelas: Perolehlah hikmat, perolehlah pengertian, jangan...

Menjawab Pertanyaan Diskusi MTPJ 16-22 Februari 2025

Image
Tema Mingguan MTPJ 16 – 22 Februari 2025: "Buanglah Kebodohan Maka Kamu akan Hidup dan Ikutilah Jalan Pengertian" Bacaan Alkitab: Amsal 9:1-18 __________ Pertanyaan dan Jawaban untuk Diskusi: 1. Bagaimana perbedaan karakteristik dan tindakan antara hikmat dan kebodohan menurut Amsal 9? Jawaban:  Dalam Amsal 9, baik hikmat maupun kebodohan dipersonifikasikan sebagai perempuan yang mengundang orang untuk datang kepada mereka. Hal ini bukan tanpa alasan, tetapi memiliki dasar dalam bahasa, budaya, dan sastra hikmat Ibrani. Struktur Bahasa Ibrani → Dalam bahasa Ibrani, kata ḥokmâ (חָכְמָה) yang berarti "hikmat" adalah kata benda feminin. Oleh karena itu, dalam sastra Ibrani, hikmat sering kali dipersonifikasikan sebagai perempuan. Peran Perempuan dalam Budaya Israel → Dalam konteks kehidupan masyarakat, perempuan sering dikaitkan dengan pengaruh besar dalam rumah tangga dan pembentukan karakter generasi berikutnya. Seorang perempuan yang bijaksana membangun rumahny...